Tidak Hanya untuk Kesehatan Usus, Serat Pangan Memiliki Banyak Manfaat
Milla Nurjanati S,Gz
Ahli Ilmu Gizi
"Setiap hari adalah kesempatan baru untuk memilih makanan sehat yang membentuk masa depan Anda."
Rekomendasi untuk mengonsumsi lebih banyak serat telah menjadi pengetahuan umum. Serat adalah bagian dari tanaman yang dapat dikonsumsi dan terdiri dari karbohidrat yang tidak lebih susah di cerna and diserap oleh usus kecil secara sepenuhnya, dan akan terfermentasi sebagian atau sepenuhnya di usus besar.
Ada beberapa jenis serat, yaitu :
- Soluble Fiber - serat yang larut dalam air dan membentuk substansi seperti gel. Dapat ditemukan di oat, kacang polong, kacang mete, kacang lentil, almond, kacang merah, apel, jeruk, wortel, barley, inulin, dan psyllium.
- Insoluble Fiber - Serat yang tidak larut dalam air. Serat ini mendorong pergerakan makanan sepanjang sistem pencernaan dan meningkatkan pengeluaran BAB. Serat ini dapat ditemukan di biji-bijian utuh, sayuran, kentang, dll.
Diet sehat mengandung campuran serat larut dan serat tidak larut. Makanan yang termasuk kategori serat rendah adalah makanan yang sayangnya telah diproses berlebihan untuk menghilangkan serat, pulp, kulit, dan bagian lain dari biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran yang biasanya bisa kita makan secara utuh.
Apa Manfaat Mengonsumsi Makanan Tinggi Serat?
Diet tinggi serat dikatakan berkorelasi dengan peningkatan harapan hidup karena dapat membantu penurunan kolesterol LDL dan karenanya dapat membantu mencegah penyakit jantung. Serat larut dapat mengikat lemak di usus kecil yang memungkinkan serat untuk mengurangi kolesterol sebesar 5% atau lebih. Dalam saluran pencernaan, serat dapat mengikat garam empedu (produk akhir kolesterol) dan kemudian mengeluarkannya bersama kotoran saat BAB. Tidak hanya itu, tetapi ada banyak manfaat lain dari serat, beberapa di antaranya yaitu:
- Memfasilitasi gerakan usus untuk mencegah sembelit
- Membantu mengontrol gula darah terutama untuk penderita diabetes
- Menjaga berat badan -makanan tinggi serat cenderung lebih mengenyangkan daripada makanan rendah serat, jadi dengan porsi lebih kecil, Anda dapat merasa kenyang lebih lama
- Mencegah hipertensi - karena tingkat konsumsi serat berkorelasi dengan penurunan kolesterol, diet yang kaya serat dapat mencegah hipertensi.
YAVA mengandung serat pangan karena terbuat dari bahan makanan yang tinggi akan serat seperti gandum giling, beras merah, dan kacang mete. Salah satu serat yang terkandung dalam gandum dan Gula Aren adalah inulin. Serat inulin memiliki beberapa manfaat, termasuk meningkatkan bakteri baik di usus, mencegah sembelit, membantu dalam penurunan berat badan, membantu dalam pengelolaan diabetes, meningkatkan penyerapan mineral dalam tubuh, mengurangi risiko kanker usus besar, dan membantu mengelola penyakit radang usus (IBD).
Dengan makanannya yang menggunakan gandum dan kacang-kacangan yang dengan proses yang minimal, YAVA granola adalah pilihan yang lezat dan gampang untuk mengkonsumsi serat yang diperlukan untuk sarapan (dan ngemil!).
YAVA Foods, semuanya tersedia di toko online favorit Anda:
Narasumber :
- Dietary fiber: Essential for a healthy diet
- https://www.thelancet.com/action/showPdf?pii=S01406736%2818%293189-9
- What to know about inulin, a healthful prebiotic
